Bisnis.com, SEMARANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengklaim dalam sebulan Jateng bisa memproduksi 40 juta ekor ayam broiler atau lebih dari 1,3 juta ekor per hari.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Lalu Muhamad Syafriadi menuturkan, 40 juta ekor ayam broiler tersebut kebanyakan dikirim ke Provinsi Jawa Barat dan DKI Jakarta. Menurutnya, untuk permintaan ayam boiler masih tinggi.
"Dalam satu bulan para peternak ayam boiler di Jateng dapat memproduksi 40 juta ekor yang tersebar di 35 kabupaten/kota," kata Lalu Rabu (26/2/2020).
Selain itu, lanjut Lalu pihaknya juga secara berkala melakukan pengawasan kesehatan unggas guna menghindari penyakit seperti flu burung. Sehingga, vaksinasi oleh peternak unggas harus rutin dilakukan. "Kami di provinsi hanya melakukan pengawasan di tiap kabupaten/kota untuk vaksinasi unggas," tambahnya.
Disisi lain, Pemprov Jateng juga membatasi keluar masuknya hewan ternak dari daerah endemik penyakit yang dapat menular dan membahayakan nyawa manusia (zoonosis).
Menurutnya, Kementerian Pertanian sendiri telah menetapkan 25 penyakit priorota yang terasuk dalam penyakit hewan menular strategis (PHMS). Dari daftar prioritas itu, terdapat lima jenis penyakit yang menajdi perhatian khusus. Yakni, rabies, anthrak, brucellosis, avian influenza (flu burung) dan hog cholera.
"Penyakit itu menyebar dengan sangat cepat, menyebabkan kematian yang juga cepat pada hewan dan menyebabkan kerugian ekonomi yang cukup tinggi," katanya.
