Bisnis.com, SOLO – PT Pertamina (Persero) akan menyiapkan tambahan pasokan elpiji khususnya ukuran tabung 3 kg untuk kebutuhan akhir tahun.
"Pada intinya kami akan melihat kondisi di lapangan seperti apa dulu. Kalau memang ada peningkatan konsumsi maka akan kami tambah," kata Sales Eksekutif Elpiji Rayon V PT Pertamina (Persero) Adeka Sangtraga di Solo, Rabu (14/11/2018).
Sama seperti di tahun-tahun sebelumnya, ia memprediksi kenaikan konsumsi akan mulai terasa di sekitar minggu pertama atau kedua bulan Desember.
"Nantinya kami akan menyiapkan tambahan sekitar 3 persen dari kebutuhan normal. Adapun untuk kebutuhan normal elpiji subsidi untuk di wilayah Soloraya sekitar 5,9 juta tabung/bulan," katanya.
Ia mengatakan jika dibandingkan dengan tahun lalu, konsumsi bulanan normal di Soloraya pada saat ini mengalami kenaikan.
"Berdasarkan data kami untuk konsumsi elpiji subsidi pada tahun lalu sekitar 5,4-5,5 juta/bulan," katanya.
Sementara itu, dikatakannya, untuk kuota elpiji subsidi di wilayah Soloraya pada tahun ini sebanyak 221.000 Matrik Ton (MT).
"Kalau dihitung secara tabung ada sekitar 74 juta tabung untuk satu tahun ini," katanya.
Ia mengatakan untuk memastikan distribusi elpiji berjalan lancar, pada momentum akhir tahun mendatang Pertamina akan menyiagakan satgas.
"Satgas ini khususnya untuk Natal dan tahun baru. Harapannya distribusi tetap berjalan lancar," katanya.
Upaya lain yang dilakukan, adalah terus melakukan pengawasan distribusi yang dilakukan para agen dan pangkalan.
"Tujuan pengawasan ini adalah agar produk subsidi tersebut bisa tepat sasaran," katanya.