Bisnis.com, JAKARTA - Pasangan Bagyo Wahyono - FX Supardjo alias Bajo mendaftarkan diri ke Kantor KPU Solo sebagai calon wali kota dan calon wakil wali kota Solo di Pilkada 2020 dari jalur perseorangan, Minggu (6/9/2020) sekitar pukul 10.50 WIB.
Menariknya, paslon Bajo yang merupakan kandidat lawan dari paslon Girban - Teguh ini naik kuda balap dari Posko Pemenangan di Penumping, Laweyan hingga ke kantor KPUD Solo.
Bajo yang menunggangi kuda itu berangkat diiringi sembilan andong yang berisi istri dan tokoh-tokoh ormas Panji-Panji Hati atau Tikus Pithi Hanata Baris.
Selain itu ada ribuan orang yang ikut mengantar Bajo dengan berjalan kaki dari Penumping hingga Kantor KPU Solo di Sumber, Banjarsari. Tak seperti biasanya, pasangan Bajo yang datang naik kuda ini tampil rapi mengenakan busana formal jas lengan pendek warna hitam dengan identitas Tikus Pithi Hanata Baris. Biasanya mereka mengenakan baju batik lengan panjang atau lurik.
Setibanya di Kantor KPU Solo, Bajo langsung menjalani pemeriksaan suhu tubuh menggunakan thermogun dan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.
Mereka juga diminta mengenakan face shield atau pelindung wajah yang sudah disiapkan. Hal itu merupakan protokol kesehatan yang diterapkan KPU Solo untuk mencegah persebaran Covid-19.
Baca Juga
Tak hanya Bajo, beberapa pengantar yang ikut masuk ke Aula Kantor KPU Solo juga mendapat perlakuan yang sama. Namun hanya sekitar 12 orang yang diizinkan memasuki ruangan tersebut.
Sementara itu, ribuan pendukung lainnya menunggu proses pendaftaran berlangsung di luar Kantor KPU Solo. Polisi dan tentara bersenjata lengkap menjaga ketat jalannya pendaftaran Bajo yang datang naik kuda tersebut.
Penjagaan itu sama ketatnya dengan yang dilakukan terhadap pasangan Gibran Rakabuming Raka - Teguh Prakosa pada Jumat (4/9/2020).
Berdasarkan pantauan Solopos.com, rombongan Bajo diterima jajaran komisioner KPU Solo yang diketuai oleh Nurul Sutarti.
Di dalam Aula Kantor KPU Solo Bajo dan timnya menyerahkan berkas pendaftaran dan langsung diperiksa oleh tim dari KPU Solo.
Penanggung Jawab Tim Pemenangan Bajo, Budi Yuwono, mengatakan jumlah pendukung Bajo yang ikut mangayubagyo di Kantor KPU Solo mencapai ribuan orang. Menurutnya, mereka datang sendiri untuk ikut mendukung Bajo.
Budi memohon doa restu masyarakat Solo agar Bajo bisa mencetak sejarah sebagai pasangan pertama dari jalur perseorangan yang bisa maju dalam perhelatan akbar Pilkada Solo.
"Selanjutnya kami akan cetak sejarah lagi dengan memenangi Pilkada 2020 ini," ujar dia.