Bisnis.com, SLEMAN – Dinas Pariwisata (Dispar) Sleman akan menggelar Sleman Night Cooking Festival 2018 pada Sabtu (28/7) malam hari. Acara tersebut akan menyuguhkan sensasi berbeda dengan konsep lomba masak di malam hari.
Kepala Dispar Sleman Sudarningsih mengatakan untuk mendorong tingkat kunjungan ke beberapa objek wisata di Sleman pihaknya menggelar berbagai event, termasuk lomba masak di malam hari yang bertempat di Candi Banyunibo. "Nanti peserta akan mendapatkan sensasi yang berbeda dengan mamasak ditemani bintang-bintang," ujar Sudarningsih, Rabu (4/7/2018).
Tagline dalam acara tersebut yaitu "Rasakan sensasi memasak di bawah taburan bintang-bintang". Total hadiah yang diperebutkan sebanyak Rp50 juta. Acara tersebut diadakan pada Sabtu (28/7) malam hari sebelum digelarnya event Jogja Temple Run pada besok harinya di Minggu (29/7).
Penyelenggara Sleman Night Cooking Festival 2018 Agung mengatakan pihaknya menargetkan 90 tim yang terlibat di lomba masak. Agung mengatakan konsep lomba memasak di acara tersebut akan berbeda dengan lomba memasak konvensional. Ada beberapa poin penilaian dalam lomba masak ini yaitu aman, sehat, dan menarik.
"Kita ingin mengampanyekan, kalau masak enak, tapi packaging gak bagus ya enggak asik lah, makanya kita juga buat poin penilaian menarik," kata Agung. Sampai saat ini Rabu (4/7) sudah tercatat ada 72 tim yang mendaftar. Masing-masing tim akan diikuti lima orang.
"Total dari semua tim yang daftar nanti kami akan bagi ke dalam beberapa kategori seperti kategori umum, pelajar, dan tim dari hotel, restoran, kafe," jelas Agung.
Menu yang dilombakan pada babak penyisihan yaitu kecombrang. Sedangkan pada babak final peserta harus memasak masakan tradisional mataram.
