Bisnis.com, SEMARANG -- Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah mencatat penarikan dan penukaran uang di bank se-Jawa Tengah dan DI Yogyakarta selama periode Ramadan sampai 24 Mei 2019 telah mencapai Rp14,5 triliun.
Jumlah tersebut sudah lebih dari 50 persen uang yang disiapkan Bank Indonesia (BI) Jawa Tengah (Jateng) pada Lebaran tahun ini yang sebanyak Rp23,3 triliun. Adapun penarikan uang Rp 14,5 triliun tersebut terdiri atas uang pecahan besar senilai Rp11,7 triliun dan Rp2,8 triliun uang pecahan kecil.
"Persiapan untuk melayani perbankan ada Rp23,3 triliun, yang sudah ditarik Rp14,5 triliun. Masih banyak dari yang dipersiapkan, tapi beberapa hari ini akan ada penarikan lagi oleh perbankan, baik untuk pembayaran atau pengisian Anjungan Tunai Mandiri (ATM)," kata Kepala Kantor Perwakilan BI Jateng Soekowardojo, Senin (27/5/2019).
Baca Juga
Dia melanjutkan kegiatan penukaran uang yang diadakan BI di Tri Lomba Juang, Semarang pada 20-23 Mei, telah tercapai sebesar Rp6,7 miliar. Jumlah ini meningkat 27,5 persen dari realisasi 2018, yang sebanyak Rp5,3 miliar.
"Jumlah penukar tercatat mencapai 2.539 orang, meningkat 23,6 persen dari 2018 yang sebanyak 2.054 orang. Sementara itu, penukar yang menggunakan Electronic Data Capture (EDC) sebanyak 52 orang," tutur Soekowardojo.
BI Jateng akan menggelar kembali kegiatan penukaran uang bersama di Rest Area Km 429 Ungaran pada 27-29 Mei 2019. BI Jateng bekerja sama dengan enam bank umum yakni BCA, BNI, Bank Jateng, Mandiri, BTN, dan Maybank.