Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Semua Flight Adisutjipto Pindah ke YIA 29 Maret, tanpa Seremoni Sesuai Protokol Corona

Manjemen PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Adisutjipto (BIA) Yogyakarta menyatakan tidak akan menggelar seremoni pemindahan aktivitas bandara ke Yogyakarta Internasional Airport (YIA).
Penumpang keluar dari area bandara seusai mendarat dengan pesawat komersial Citilink saat penerbangan perdana di Bandara Yogyakarta International Airport (YIA), Kulonprogo, DI Yogyakarta, Senin (6/5/2019)./ANTARA-Andreas Fitri Atmoko
Penumpang keluar dari area bandara seusai mendarat dengan pesawat komersial Citilink saat penerbangan perdana di Bandara Yogyakarta International Airport (YIA), Kulonprogo, DI Yogyakarta, Senin (6/5/2019)./ANTARA-Andreas Fitri Atmoko

Bisnis.com, SEMARANG - Manjemen PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Adisutjipto (BIA) Yogyakarta menyatakan tidak akan menggelar seremoni pemindahan aktivitas bandara ke Yogyakarta Internasional Airport (YIA).

General Manager AP I BIA Yogyakarta Agus Pandu Purnama mengatakan bahwa YIA sudah siap beroperasi penuh. Sebagian besar fasilitas siap beroperasi di bandara sehingga aktivitas penerbangan bisa berjalan normal.

"Bandara YIA sudah siap melaksanakan operasi penuh, tidak ada seremonial, aktvitas normal seperti di Adisutjipto," kata Pandu kepada Bisnis, Senin (23/3/2020).

Pandu menambahkan bahwa pihaknya juga telah melakukan langkah antisipasi penyebaran Virus Corona (Covid-19). Sejumlah alat pencegahan juga sudah disiapkan di semua penjuru bandara untuk menangkal virus corona masuk ke Yogyakarta.

"Pemindahan sesuai jadwal tanggal 29 Maret, jadi bisa optimal," imbuhnya

Adapun Angkasa Pura 1 menargetkan dalam waktu lima tahun ke depan target 20 juta penumpang bisa terealisasi. Target ini Jjuh lebih tinggi dibanding kapasitas Bandara Adisutjipto yang tahun lalu sebanyak 8,4 juta penumpang.

Kendati demikian, pihak AP 1 juga realisitis, tahun mereka memproyeksikan dengan relokasi penerbangan pada tanggal 29 Maret, jumlah penumpang via YIA bisa berada di angka 10 juta-12 juta.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Edi Suwiknyo
Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper