Bisnis.com, SOLO - PT KAI Daop 6 melaksanakan pemeriksaan urine masinis dan jajaran Top Manajemen secara acak di kantor Unit Pelaksana Teknis Kru KA dan Kantor Daop 6 Yogyakarta.
Hal itu dilakukan untuk menghindari penyalahgunaan narkoba di lingkungan kerja.
"KAI Daop 6 bersama Badan Narkotika Nasional Propinsi DIY melaksanakan pemeriksaan urine kepada 52 pekerja yang terdiri dari Masinis, Assistant Masinis, Kondektur, Polsuska, Teknisi KA dan pekerja di jajaran Top Manajemen Daop 6 secara acak untuk memastikan bahwa jajaran KAI Daop 6 bebas narkoba dan selalu siap melayani penumpang dengan baik," ungkap Manajer Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Supriyanto dalam keterangan tertulisnya, Jumat (28/1/2022).
Pemeriksaan dilakukan dengan mengambil sampel urine pekerja untuk kemudian diperiksa oleh Tim BNNP DIY. Dari 52 sample urine yang diperiksa, seluruhnya dinyatakan negatif zat adiktif.
"KAI Daop 6 selalu berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi para pelanggan KAI dengan menyiapkan dan mendinaskan SDM yang handal. Bahkan sebelum dinas, Kru KA akan diperiksa kesehatannya dan juga diassesment sehingga risiko adanya gangguan akibat kondisi kesehatan Kru KA yang tidak baik dapat dihindari. Semuanya harus dalam kondisi fit dan prima" tambah Supriyanto.
Baca Juga
Selanjutnya, Supriyanto menyampaikan bahwa tes acak deteksi narkoba ini akan terus dilaksanakan untuk menjamin kehandalan SDM KAI Daop 6.
KAI tetap berkomitmen untuk melaksanakan aturan yang diterapkan Pemerintah, berupa pelaksanaan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, untuk perjalanan KA yang aman dan sehat.