Bisnis.com, SEMARANG — Rooms Inc Semarang menyelenggarakan simulasi kebakaran berskala besar untuk meningkatkan kesadaran serta kesiapsiagaan dalam menghadapi situasi darurat.
Acara ini diadakan bekerja sama dengan berbagai pihak terkait, seperti Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Semarang, Kepolisian Kota Semarang, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, para tenant yang ada di DP Mall, serta tamu hotel yang menginap di hotel tersebut.
Simulasi ini bertujuan untuk memberikan pelatihan praktis dan realistis kepada pengelola fasilitas publik, karyawan, dan masyarakat, khususnya pengunjung hotel serta tenant-tenant di pusat perbelanjaan, tentang bagaimana cara menghadapi kebakaran dan melakukan evakuasi dengan cepat dan aman.
Kegiatan ini juga mengedukasi tentang pentingnya koordinasi yang baik antara berbagai instansi dan pihak terkait dalam menghadapi ancaman kebakaran di area yang padat pengunjung seperti hotel dan mal.
General Manager Rooms Inc Semarang, Kusnadi, berharap kolaborasi dalam penyelenggaraan simulasi kebakaran akan meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi situasi darurat secara lebih cepat dan efektif.
“Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan setiap individu, baik yang bekerja di hotel maupun yang menginap di hotel, dapat merespons dengan cepat dan tepat dalam situasi kebakaran. Tindakan cepat sangat penting untuk menyelamatkan nyawa dan mengurangi kerugian yang ditimbulkan,” ujarnya dalam siaran pers, Selasa (26/11/2024).
Simulasi kebakaran yang digelar Rooms Inc Semarang dirancang untuk memberikan pengalaman yang mendekati kenyataan, menggunakan peralatan modern yang memungkinkan para peserta untuk mengalami proses evakuasi dan prosedur keselamatan dengan cara yang aman. Damkar Kota Semarang dan BPBD Kota Semarang ikut berperan aktif dalam melakukan pengendalian situasi kebakaran serta membantu dalam menanggulangi potensi bahaya yang timbul selama simulasi.
Kepolisian Kota Semarang juga dilibatkan untuk memastikan keamanan dan kelancaran evakuasi, serta untuk memberikan pengawasan selama proses berlangsung. Selain itu, PMI Kota Semarang hadir untuk memberikan dukungan medis jika terjadi kecelakaan atau luka pada peserta simulasi, sementara tenant-tenant di DP Mall turut serta dengan melibatkan staf mereka dalam simulasi sebagai bagian dari upaya kesiapsiagaan.
Tidak hanya untuk pihak internal hotel dan tenant, simulasi ini juga melibatkan para tamu yang sedang menginap di hotel. Hal ini sangat penting karena pengunjung hotel adalah kelompok yang rentan dalam situasi darurat seperti kebakaran. Mereka diberikan pelatihan mengenai cara-cara evakuasi, penggunaan alat pemadam kebakaran ringan, serta cara melindungi diri dalam situasi yang berbahaya.