Bisnis.com, SEMARANG - Bank Jateng mitra pemerintah daerah di Jawa Tengah ikut berpartisipasi dalam mendorong penyerapan pajak daerah. Apresiasi diberikan kepada wajib pajak yang taat dan mampu menunaikan kewajiban pembayaran pajak daerahnya secara disiplin. Seperti yang dilakukan Bank Jateng Cabang Banjarnegara dalam acara Gebyar Pajak Daerah Kabupaten Banjarnegara Tahun 2024 yang dilaksanakan pada Rabu (4/12/2024).
"Bank Jateng sebagai Bank Pembangunan Daerah pengelola Rekening Kas Umum Daerah selalu mendukung dan memberikan pelayanan terbaik kepada program-program Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, serta turut bangga atas pencapaian tersebut," ucap Siti Nafisah, Pemimpin Bank Jateng Cabang Banjarnegara.
Dalam kesempatan tersebut, Bank Jateng ikut memberikan apresiasi bagi wajib pajak yang melakukan pembayaran pajak tercepat dan telah melunasi kewajibannya. Hadiah diberikan untuk wajib pajak kategori Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), hotel, hiburan, rumah makan, parkir, serta instansi pemerintah yang ikut berperan dalam pemungutan pajak daerah.
Baca Juga
Beberapa hadiah telah disiapkan Bank Jateng Cabang Banjarnegara, seperti 1 unit sepeda motor, 2 unit sepeda MTB, 2 unit televisi LED, 1 unit mesin cuci, 5 unit kompor gas, 2 unit handphone, serta 4 unit kipas angin. "Kami berhara Gebyar Pajak Daerah Tahun 2024 ini mampu menambah semangat kompetisi dalam hal pembayaran pajak dan menjadikan hal positif untuk Pemerintah Kabupaten Banjarnegara," ujar Siti dalam siaran persnya.
Muhammad Masrofi, Pj. Bupati Banjarnegara, menjelaskan bahwa saat ini pihaknya masih mengandalkan pendapatan daerah yang bersumber dari pemerintah pusat. Baik dalam bentuk Dana Alokasi Khusus (DAK), Dana Alokasi Umum (DAU), maupun dana bagi hasil. "Oleh karena itu, pajak daerah dan retribusi daerah menjadi sektor andalan yang dapat membiayai pembangunan di daerah," lanjutnya.
Sebagai informasi, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Banjarnegara pada 2024 ditarget di angka Rp85,9 miliar. Hingga 29 November 2024, 92,56% dari target telah berhasil dihimpun. "Kami optimis akhir tahun 2024 target secara umum akan terealisasi," jelas Aditya Agus Satria, Plt. Kepala Badan Pendapatan, Keuangan, dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Banjarnegara.