Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Anak Muda Solo Kunjungi Coffee Shop 1-3 Kali Seminggu

Coffee Shop berkembang tak hanya sebagai tempat minum kopi, tetapi juga menjadi ruang sosial, ruang kerja alternatif, hingga wadah komunitas.
Suasana diskusi publik sekaligus pemaparan hasil riset yang dilakukan Configured Indonesia pada Selasa (6/5/2025) di Kota Surakarta. /Foto: Configured Indonesia
Suasana diskusi publik sekaligus pemaparan hasil riset yang dilakukan Configured Indonesia pada Selasa (6/5/2025) di Kota Surakarta. /Foto: Configured Indonesia

Bisnis.com, SEMARANG - Terjadi peralihan pola konsumsi kopi di masyarakat Kota Surakarta. Berdasarkan riset yang dilakukan Configured Indonesia, warung kopi atau coffee shop di Kota Surakarta telah berkembang dari sekadar tempat meminum kopi menjadi ruang-ruang baru.

"Ia telah menjadi ruang sosial, ruang kerja alternatif, bahkan wadah komunitas," ucap Nabhan Fadlan, Manager Configures Indonesia, dalam diskusi publik yang digelar di Kota Surakarta pada Selasa (6/5/2025).

Dalam survei yang dilakukannya, Configured Indonesia mencatat 60% dari 165 responden muda usia 17-44 tahun mengunjungi coffee shop sebanyak 1-3 kali dalam seminggu. Motivasinya beragam, mulai dari bersosialisasi, bekerja, belajar, atau sekadar menikmati kopi.

Preferensi konsumen usia muda tersebut juga cukup variatif. Namun demikian, Nabhan menyampaikan bahwa kenyamanan, desain interior, kualitas sambungan internet nirkabel atau Wi-Fi, dan pelayanan konsumen menjadi beberapa faktor penting yang memengaruhi pertimbangan mereka.

Sebagai informasi, berdasarkan catatan Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Surakarta, pada 2023 lalu setidaknya ada 218 coffee shop yang tersebar di 5 kecamatan di wilayah tersebut. Kecamatan Laweyan menjadi wilayah dengan jumlah coffee shop terbanyak yaitu 50 unit.

Kondisi tersebut cukup menggambarkan kebiasaan masyarakat Kota Surakarta dalam mengonsumsi kopi. Sejalan dengan riset yang dilakukan Goodstat pada 2024 lalu, 71% masyarakat Indonesia memang memilih untuk membeli kopi ketimbang menyeduh sendiri di rumah. Bahkan, setiap harinya, masyarakat Indonesia bisa mengonsumsi lebih dari satu gelas kopi.

Diskusi publik yang digelar Configured Indonesia tersebut tak cuma memaparkan hasil riset mengenai preferensi masyarakat Kota Surakarta dalam mengonsumsi kopi. Dalam acara tersebut, dibahas pula dinamika serta peluang bisnis coffee shop di masa mendatang.

"Melalui forum ini, kami ingin membangun pemahaman kolektif tentang peran coffee shop dalam mendukung gaya hidup produktif dan ekosistem kreatif kota," kata Nabhan dalam siaran pers.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper