Bisnis.com, SEMARANG - Produksi Industri Manufaktur besar dan sedang Jawa Tengah pada triwulan I tahun 2019 (q-to-q) naik 0,83% dibandingkan triwulan IV 2018.
Adapun, pertumbuhan produksi triwulan ini lebih tinggi dibandingkan dengan perubahan pada triwulan sebelumnya yang turun sebesar 1,96%.
Kepala BPS Provinsi Jateng Sentot Bangun Widoyono mengatakan, kelompok industri yang mengalami kenaikan terbesar (q-to-q) adalah industri pakaian jadi, yaitu naik 35,14%.
"Industri garmen memang mengalami kenaikan cukup tinggi yakni 35,14%. Sedangkan untuk industri yang mengalami pertumbuhan produksi terendah adalah peralatan listrik yang turun 31,41%," ujar Sentot Kamis (2/5/2019).
Sementara itu, lanjut dia secara nasional produksi Industri Manufaktur besar dan sedang triwulan I tahun 2019 (q-to-q) naik sebesar 0,61% terhadap triwulan IV tahun 2018.
Dia mengatakan, pertumbuhan produksi nasional pada triwulan ini lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan pada triwulan sebelumnya yang naik 0,90%.
"Produksi Industri Manufaktur Besar dan Sedang nasional triwulan I tahun 2019 (y-on-y) menunjukkan peningkatan, terhadap triwulan I tahun 2018 yakni naik sebesar 4,45%," ujarnya.