Bisnis.com, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendukung upaya pengembangan Sistem Resi Gudang (SRG) untuk yang dinilainya mampu jadi pendorong bagi ekonomi masyarakat utamanya para petani. Tiga SRG yang sudah berjalan dengan baik di wilayahnya, diharapkan bisa jadi contoh untuk daerah lain meniru.
"Resi gudang ini kan banyak manfaat nih, memang kita mesti mengedukasi kawan-kawan petani untuk mau masuk ke sistem ini. Itu perlu edukasi," kata Ganjar seusai mengikuti Rapat Koordinasi Pengembangan Sistem Resi Gudang (SRG) di Jawa Tengah, di Gumaya Hotel Semarang, Selasa (16/3/2021).
Tantangan dari SRG ini adalah memberikan pemahaman kepada petani yang masih memilih langsung menjual hasil panennya ke tengkulak.
"Nah ini kan mau panen raya di mana-mana, biasanya kalau supply banyak harga akan turun. Ketika harga turun ini lah sebenarnya sistem resi gudang ini menjadi penting," ujarnya.
Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga menegaskan terkait pengembangan SRG di Jawa Tengah pihaknya terus mendukung, utamanya fasilitasi pembiayaan hingga pengelolaan.
Soal pembiayaan, kata Jerry, pihaknya telah mengajak kerja sama pada bank BUMN dan keberlanjutannya bisa langsung ditindaklanjuti oleh kepala daerah masing-masing. Sedangkan, soal pengelolaan menurut Jerry bisa melibatkan pihak swasta.
Baca Juga
"Swasta bisa dilibatkan dalam hal pengelolaan, mencari manajer atau pengelola gudang sehingga bisa dipastikan pengelolaannnya profesional," tegasnya.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Arif Sambodo menjelaskan saat ini di Jawa Tengah terdapat 15 SRG tersebar di 13 daerah. Terkait dengan edukasi pada petani, Arif menyebut pihaknya akan menggandeng dinas terkait untuk melakukan penyuluhan.
"(Terkait edukasi ke petani) Nanti kita kerjasama dengan dinas-dinas terkait, seperti yang dilakukan oleh wonogiri, kita manfaatkan nanti para penyuluh untuk ikut memberikan mindset yang sama. Karena kadang contoh yang di kudus itu kan mindsetnya masih milih ke tengkulak, karena mereka belum mengetahui manfaat resi gudang," katanya. (k28)