Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Revitalisasi Keraton Solo Dianggarkan Rp14 Miliar

Untuk pengerjaan akan dilakukan setelah selesai Sekaten yang rencananya berlangsung pada 23 Agustus-22 September 2024.
Siti Hinggil Selatan yang ada di kawasan Keraton Surakarta, Jawa Tengah, Senin (12/8/2024)./Antara-Aris Wasita.
Siti Hinggil Selatan yang ada di kawasan Keraton Surakarta, Jawa Tengah, Senin (12/8/2024)./Antara-Aris Wasita.

Bisnis.com, SOLO - Pemerintah Kota Surakarta menyalurkan anggaran sebesar Rp14 miliar untuk revitalisasi sejumlah titik di Keraton Solo, Jawa Tengah.

"Sebetulnya anggaran sebesar Rp15,5 miliar, namun hasil lelang Rp14 miliar. Ini merupakan dana dari hibah Pemerintah UEA," kata Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Surakarta Agus Hariyadi pada acara penandatanganan kesepakatan antara Keraton Surakarta yang diwakili Lembaga Dewan Adat (LDA) dengan Pemkot Surakarta soal revitalisasi Masjid Gede Surakarta dan Siti Hinggil selatan di Solo, Jawa Tengah, Senin.

Ia mengatakan anggaran tersebut untuk pengerjaan Masjid Agung Surakarta dan Siti Hinggil selatan yang mulai rusak.

"Seperti masjid itu kan karena faktor usia. Bagian saka guru sudah banyak yang berlubang karena dimakan rayap," katanya.

Selain itu, yang juga akan dikerjakan yakni memperbaiki kamar mandi dan tempat wudhu masjid. Selanjutnya, untuk tempat parkir akan sedikit diturunkan agar masjid lebih terlihat dari luar.

Selain itu, dikatakannya, yang juga akan dilakukan penguatan struktur masjid yang mulai lapuk. Sedangkan untuk bagian Siti Hinggil selatan, juga akan diperkuat bagian landscape.

"Kami akan pasang paving di sana," katanya.

Untuk pengerjaan akan dilakukan setelah selesai Sekaten yang rencananya berlangsung pada 23 Agustus-22 September 2024.

"Pengerjaan ini berkontrak sampai dengan Desember 2024," katanya.

Petinggi LDA Keraton Surakarta GKR Wandansari Koesmoertiyah atau yang akrab disapa Gusti Moeng memberikan apresiasi terkait revitalisasi tersebut.

Ia juga berharap nantinya revitalisasi juga bisa menyentuh bagian Sanggabuana yang ada di kawasan dalam keraton.

"Sebetulnya Sanggabuana itu kan ikon Kota Solo dan keraton. Kerusakannya nyata, sangat disayangkan kalau tidak segera direvitalisasi," katanya.

Oleh karena itu, ia berharap revitalisasi dapat dilakukan secara bertahap.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Redaksi
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper