Bisnis.com, PEKALONGAN – Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, meyiapkan anggaran Rp13 miliar untuk membangun pusat kuliner dan area parkir di wilayah pasar barang bekas Kelurahan Kauman, Kecamatan Pekalongan Timur.
Sekretaris Daerah Kota Pekalongan Sri Ruminingsih di Pekalongan, Jumat (12/10/2018), mengatakan bahwa pembangunan pusat kuliner tersebut rencananya dibangun bertahap mulai 2019.
"Tahap awal, kami siapkan Rp7 miliar untuk membangun pusat kuliner di Sugihwaras Kelurahan Kauman itu. Semoga pembangunan pusat kuliner itu bisa selesai dalam jangka dua tahun," katanya.
Ia mengatakan pembangunan pusat kuliner itu akan diperuntukan bagi pedagang kuliner yang selama ini menempati lokasi berdagang di kawasan Alun-Alun Kota Pekalongan.
Adapun para pedagang barang bekas yang kini berdagang di pasar itu, menurut dia, akan dipindahkan ke Pasar Kuripan Kecamatan Pekalongan Selatan.
"Nantinya, para pedagang kuliner di Alun-Alun Kota Pekalongan akan kami pindah ke pusat kuliner Sugihwaras. Adapun Alun-Alun akan kami jadikan ruang publik kreatif seperti Monumen Juang 45," katanya.
Wali Kota Pekalongan Saelany Machfudz mengatakan pemkot akan mengembangkan sentra kuliner di sejumlah titik kawasan sebagai pengembangan perekonomian di daerah itu.
Selain untuk mewadahi para pelaku usaha kecil menengah (UKM) makanan, menurut dia, pengembangan sentra kuliner dapat menjadi daya tarik wisatawan berkunjung ke daerah ini.
Ia menambahkan sejumlah kawasan yang akan dibangun pusat kuliner antara lain sepanjang jalan kawasan Monumen Juang 45, Pasar Senggol, Jalan Cendrawasih, dan kawasan Jalan Jetayu.